Redaksi Potrtalbermano.com
Lebong,Portalbermano.com-Dampak dari tingginya curah hujan yang melanda wilayah kabupaten Lebong mengakibatkan terjadinya berbagai peristiwa yang membuat kondisi tidak nyaman warga masyarakat dibeberapa tempat dan lokasi yang rawan terjadi bencana baik banjir maupun Longsor,yang kesemuanya bukan hanya mengancam keselamatan harta benda tetapi juga nyawa.
Selasa 8 November 2022 sekira pukul 17.30 Wib sore terjadi longsor dari ketinggian kurang lebih 20 meter yang nyaris menimbun rumah Risman warga desa Sukanegeri kecamatan Topos kabupaten Lebong,
Data yang berhasil dihimpun dari warga setempat menyebutkan bahwa di bagian atas lokasi longsor terdapat saluran irigasi Air buah yang sekian tahun tidak berpungsi,dan baru-baru ini untuk mendukung program turun tanam dua kali (MT-II) di wilayah kecamatan Topos,oleh pemerintah kabupaten Lebong dibawah kepemimpinan Kopli Ansori-Fahrurrozi,Saluran Irigasi tersebut di rehab dan dipungsikan kembali agar lahan pertanian dapat di manfa’atkan untuk areal persawahan dan dapat turun tanam dua kali dalam setahun (MT-II) demi untuk mewujudkan masyarakat kabupaten Lebong yang bahagia dan Sejahtera dengan berdaulat dalam ekonomi dan ketahanan pangan.
Dan,Salah satu warga setempat Dahnan Dahri kepada awak media Portalbermano.com melalui sambungan telpon menyebutkan bahwa Saluran irigasi tersebut sudah lama tidak berpungsi dan diduga terdapat kebocoran pada dinding dan lantai ataupun luapan dampak masih banyaknya sampah dan lain-lain didalam saluran,serta tingginya Curah Hujan yang melanda wilayah tersebut akhir-akhir ini menyebabkan terjadinya pergerakkan pada struktur tanah yang menjadi penyanggah saluran Irigasi yang memang berada diatas wilayah pemukiman warga ,sekira jam 08,26 Wib terlihat sejumlah pekerja dari pelaksana proyek rehabilitasi Saluran Irigasi air buah terlihat memberisihkan material longsor didekat loasi rumah warga yang nyaris tertimbun sebut Dahnan Dahri .
Terpisah,Camat Topos Zerly SH dikomfirmasi oleh awak media Portalbermano.com membenarkan adanya peristiwa tersebut,akan tetapi dirinya belum bisa memastikan penyebab terjadinya Longsor,dan dirinya akan segera melaporkan perihal tersebutkepada Bupati Lebong melalui OPD tehnis terkait.
“Benar telah terjadi Longsor di wialayah desa Sukanegeri,saya belum bisa memmastikan penyebab pastinya longsor tersebut,hari ini saya akan segera melaporkan kepada bapak bupati melalui OPD terkait untuk segera dapat penanganan, dan disikapi.Tutup Zerly
