Pewarta : Rudhy Muhammad fadhel
Lebong. PortalBermano.com – Cagub Helmi-Mi’an Bantu Tangani Longsor Di Ruas Jalan Provinsi Bengkulu, lintas Curup Rejang Lebong -Muara Aman kabupaten Lebong.
Hujan deras yang berkepanjangan di kawasan lintas Curup Rejang Lebong menuju muara aman kabupaten Lebong telah menyebabkan terjadinya longsor pada Senin (18/11) malam dan Dini hari.
Data sementara, terdapat 4 titik longsor yaitu di sekitar wilayah kecamatan Rimbo pengadang diantaranya desa Tik Kuto.
Longsor menutup jalan dan terdapat beberapa pohon tumbang.
Belum ada laporan resmi korban dari longsor di Kabupaten Lebong kali ini.
https://portalbermano.com/4-titik-longsor-di-lebong-jalur-provinsi-lumpuh/
Badan Pengendalian Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Lebong masih melakukan verifikasi dan upaya penanganan terkait bencana longsor.
Untuk sementara jalur jalan dari Curup kabupaten Rejang Lebong menuju muara aman kabupaten Lebong tertutup total karena jalan tertimbun longsor.
Kepala Pelaksana Badan pananggulangan Bencana Daerah ( BPBD) kabupaten Lebong Tantomi di komfirmasi melalui sambungan seluler membenarkan peristiwa tersebut .
“Ya benar ada 4 titik lokasi terjadinya longsor yang menutup badan jalan, Alhamdululiilah adanya bantuan kordinasi dari pasangan Calon Gubernur Baru Bengkulu Hemi-Mi’an dan bekerja sama dengan pemerintah kabupaten rejang lebong melalui PJ Bupati Rejang Lebong Dr.,H., Herwan Antoni.,SKM.,M.Kes.,M.Si, kita dapat bantuan alat berat untuk penanganan bencana Longsor, dan saya sekarang bersama-sama dengan stap sa’at ini sedang dalam perjalanan mengawal alat berat menuju titik Lokasi longsor dimaksud. ,” Ujar Kalaks BPBD Lebong Tantomi.
Ditambahkan oleh Tantomi lokasi longsor memang lebih dekat ke wilayah kabupaten rejang lebong sehingga untuk penanganan lebih cepat jangkauannya dari kota Curup daripada dari pusat pemerintahan kabupaten Lebong (Tubei).
“Kita dapat bantuan atas kerjasama yang baik antara Calon Gubernur baru provinsi Bengkulu Bapak Helmi Hasan – Mi’an dan berkerja sama dengan Pemkab Rejang Lebong untuk penanganan Lonsor di 4 titik lokasi yang ada.” Tutup Tantomi. (RMF-NikBong)
