Datangi Lebong, Kalaks BPBD Provinsi Bengkulu Herwan Antoni Bahas Proposal Lebong Soal Pelapis Tebing di Rimbo Pengadang

Image

Pewarta : Rudhy Muhammad Fadhel.

Lebong. PortalBermano.com – Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lebong kedatangan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu DR. H. Herwan Antoni, SKM., M.Kes., M.Si., , terkait dengan Verifikasi Kebutuhan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana di Kabupaten Lebong, Jum’at (6/9) pagi.

Kedatangan rombongan ini diterima langsung Kalak BPBD Kabupaten Lebong, Tantomi beserta jajaran.

Kalak BPBD Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni menyampaikan, bahwa pembangunan penahan tanah atau pelapis tebing di wilayah Kecamatan Rimbo Pengadang akan dimulai pada bulan Oktober proses transfer hibah dari Kemenkeu.

https://portalbermano.com/ribuan-masa-penuhi-undangan-syilaturrahmi-kopli-ansori-roiyana-kr/

Kedua paket hibah ini dengan pagu Rp 11 miliar yang lokasinya berada di sekitar Koramil Rimbo Pengadang, dan Galian C di Desa Talang Ratu.

“Ini proses di keuangannya dalam waktu dekat akan selesai. Kami lagi mempersiapkan terus yang diminta untuk perbaikan-perbaikan melengkapi dokumen-dokumen yang ada. Info yang kami dapat bulan Oktober ini ada kepastian proses di Kemenkeu sudah selesai,” ujar Herwan Antoni.

Dia berharap, dana hibah ini nanti akan masuk ke dalam APBD Provinsi Bengkulu. Sehingga proses tender bisa dilakukan.

“Ini administrasinya dulu. Perkiraan kami ini akan berlangsung awal 2025 untuk pembangunan fisiknya,” tutur mantan Kadis Kesehatan Provinsi Bengkulu ini.

 

Sementara itu, Kalak BPBD Kabupaten Lebong, Tantomi mengaku, untuk proses administrasi dan kelengkapan dokumen sudah dilakukan oleh BPBD Kabupaten Lebong, agar bantuan dana hibah itu masuk ke Kabupaten Lebong.

Terutama mengusulkan melalui proprosal yang selanjutnya diserahkan melalui Provinsi Bengkulu selaku perpanjangan tangan pemerintah pusat.

“Untuk pembangunan pelapis tebing kita dari kabupaten Lebong siap mendukung apa-apa saja dokumen yang dibutuhkan secara administrasi, dan sebagian sudah kita lengkapi. Seandainya ada kekurangan, kami akan membantu provinsi untuk administrasinya,” jelas Tantomi.

Dia berharap, masyarakat pengguna jalan provinsi di wilayah Kecamatan Rimbo Pengadang, untuk tetap bersabar. Sebab, untuk proses administrasinya cukup panjang.

“Ini kita jalin terus komunikasi. Supaya dampak-dampak bencana di Lebong dapat teratasi,” demikian Tantomi.

Informasi lain, Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lebong memfasilitasi Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), terkait dengan Verifikasi Kebutuhan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana di Kabupaten Lebong.

Kedatangan rombongan ini diterima langsung Bupati Lebong, Kopli Ansori Selasa (25/7/2023) malam didampingi BPBD Provinsi Bengkulu, serta Kalak BPBD Kabupaten Lebong, Tantomi beserta jajaran.

Keesokan harinya atau pada Rabu (26/7) rombongan BNPB, BPBD Provinsi dan BPBD Kabupaten Lebong ini meninjau langsung kerusakan jalan di jalur lintas Tes-Curup.

Follow Portal Bermano di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *