Pewarta : Rudhy Muhammad Fadhel.
Lebong. PortalBermano.com – Kesungguhan pemerintah kabupaten Lebong dalam upayan peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat petani melalui Program MT-2 memang patut diafresiasi oleh semua pihak.
Program turun tanam dua kali atau lebih dikenal dengan sebutan MT-2 dari tahun ketahun semakin diminati dan dipercaya oleh masyarakat petani tentang bukti dan keberhasilannya. Hal ini dapat dilihat dari tingkat kepesertaan dan tingkat keluasan kepesertaan dalam setiap tahunnya meningkat tajam
Data yang disampaikan oleh Dinas pertanian dan perikanan kabupaten Lebong menyebutkan bahwa terjadi peningkatan kepesertaan dan luasan lahan lebih dari 100 % dalam setiap tahunnya. Tahun ini tercatat lebih dari 2000 Ha luasan lahan ikut program MT-2.
Kepala dinas pertanian dan perikanan kabupaten Lebong Hedi Perindo didampingi oleh kabid tanaman pangan horticultura Jimmy menyebutkan bahwa untuk menyikapi lonjakan kepesertaan dan naiknya luasan kepesertaan Program MT-2 dari tahun ke tahun perlu didukung oleh semua pihak terutama pemerintah pusat untuk mewujudkan kabupaten Lebong sebagai bagian dari lumbung pangan Nasional.
“Saya diperintahkan oleh bapak bupati Kopli Ansori untuk berkordinasi ke kementerian pertanian, Alhamdulillah saya diterima langsung oleh bapak DR Yudi Sastro yang sekarang menjabat Dirjen Tanaman pangan kementan RI.” Ungkap Hedi Perindo.
Dalam pertemuan tersebut selain menyampaikan salam dari bapak bupati Kopli Ansori kami membicarakan berbagai hal terkait pelaksanaan Program MT-2 diantaranya :
membahas tentang keberlanjutan program Intensifikasi Pertanian (IP) 200 di Kabupaten Lebong dengan Fokus utama adalah tentang strategi untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas program IP 200 agar dapat mencapai target yang telah ditetapkan, Serta Beberapa isu utama lainnya :
- Peningkatan Infrastruktur : Perbaikan dan pengembangan infrastruktur pertanian, seperti irigasi, untuk mendukung peningkatan intensitas tanam dari dua kali setahun menjadi tiga kali setahun.
- Penguatan Kelembagaan Petani : Mendorong peningkatan kapasitas petani melalui pelatihan dan bimbingan teknis agar lebih siap menghadapi tantangan dalam pelaksanaan IP 200.
- Dukungan Kebijakan : Pembahasan mengenai kebijakan-kebijakan yang diperlukan untuk mendukung keberlanjutan program, termasuk alat pasca panen
- Kolaborasi Antar Lembaga : perlunya kerjasama yang lebih erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pihak swasta untuk memastikan program IP 200 dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat yang maksimal bagi petani di Kabupaten Lebong.
Hasil pertemuan ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk langkah-langkah konkret dalam pengembangan pertanian berkelanjutan di Kabupaten Lebong, dan mewujudkan masyarakat Lebong yang berdaulat secara ekonomi ,memiliki ketahanan pangan, Bahagia dan sejahtera serta kabupaten Lebong sebagai bagian dari lumbung pangan Nasional. (RMF-NikBong).
