Kapolresta Bengkulu Kombespol Deddy Nata, Itu Kegiatan KPK

Pewarta : Rudhy Muhammad Fadhel.

Bengkulu. PortalBermano.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap sejumlah pejabat di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu pada Sabtu (23/11) kemarin.

Usai menerima kabar tersebut, massa yang mengatasnamakan Pro Rohidin mendatangi Mapolresta Bengkulu untuk meminta kejelasan terkait informasi tangkap tangan tersebut, pada Minggu (24/11) pagi.

Kapolresta Bengkulu, Kombespol Deddy Nata langsung menemui Massa Pro Rohidin di depan Mapolresta Bengkulu.

Dalam pertemuan tatap muka itu, terjadinya dialog. Salah satu perwakilan massa menanyakan kenapa kegiatan lembaga anti rasuah itu digelar saat masa tenang Pilkada Bengkulu.

“Sekarang kan masa tenang, kalau masa tenang (Pilkada, red) itu boleh ngak pak? Setahu kita awam ini, selama masa tenangkan tidak boleh ada penyelidikan,” tanya perwakilan massa.

“Ini nanti KPK yang akan menjawab. Karena kegiatan ini dilakukan oleh KPK. KPK yang berwenang menyampaikan. Pertanyaan tadi, KPK yang berwenang menjawab. Saya tidak bertanggung jawab menjawab apapun,” ucap Kapolresta.

Dia menyarankan, seluruh pihak untuk bersabar dan menunggu rilis resmi dari KPK RI di Jakarta.

“Tapi, begini rekan-rekan. Kita belum tahu materinya apa dan sebagainya. Lebih baik, kita menunggu pernyataan dari KPK kegiatan-kegiatan ini,” sebut Kapolresta.

https://portalbermano.com/heboh-beredar-kabar-7-pemprov-bengkulu-di-ott-kpk/

Informasi yang didapatkan, tujuh kepala dinas (kadis) dari Pemprov Bengkulu telah diamankan terlebih dahulu oleh KPK dan sedang diperiksa di Mapolresta. Bahkan, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah orang terakhir yang diperiksa di Polresta Bengkulu.

“Terkait keberadaan pak Rohidin (Gubernur) ya masih didalam, itu aja,” ucap Kapolresta Bengkulu, Kombespol Deddy Nata dihadapan Massa Pro Rohidin di Mapolresta Bengkulu, Minggu (24/11) pagi.

Dalam video yang beredar, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah diamankan di Jalan Lintas Barat Sumatera (Jalinbar), tepatnya di simpang tiga Desa Bintunan Kecamatan Batik Nau, Kabupaten Bengkulu Utara, sekitar pukul 21.00 WIB.

Politisi Golkar itu diamankan mengenakan baju kemeja dengan jaket warna hitam dan topi putih, dan langsung masuk ke salah satu mobil jenis Toyota Innova warna hitam.(Alexander)

Follow Portal Bermano di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *