Pewarta : Rudhy Muhammad Fadhel.
Lebong. PortalBermano.com – Sukses meraih hasil panen tertinggi 10,2 ton perhektar pada Musim turun tanam kedua (MT-2) tahun 2023 lalu, pada musim tanam kedua (MT-2) tahun 2024 desa Bukit Nibung alami lonjakkan peserta MT-2.
Desa Bukit Nibung alami lonjakan hingga mencapai 200 % kepesertaaan masyarakat dalam menghadapi Musim turun tanam kedua (MT) tahun 2024.
Berdasarkan hasil wawancara awak media PortalBermano dengan dengan PJ kepala desa Bukit Nibung Heri menyebutkan bahwa meningkatnya animo masyarakat dalam mengikuti program unggulan Bupati Lebong Kopli Ansori yaitu turun tanam dua kali dalam setahun ( program MT-2) disebabkan oleh dukungan penuh dari pemerintah daerah melalui Dinas terkait, seperti adanya bantuan pupuk, Alsintan dan pengendalian hama serta sosialisasi yang intensive dari penyuluh pertanian. Serta terlihatnya hasil panen yang sangat memuaskan poada program MT-2 tahun lalu.
“Saya atas nama masyarakat desa Bukit Nibung sebelumnya mengucapkan terima kasih kepada bapak bupati Kopli Ansori yang telah dengan sungguh sungguh meluncurkan program MT-2, Dukungan yang sangat konferenshife (dukungan yang sangat menyeluruh) dirasakan oleh masyarakat sehingga Program ini bisa sukses dan berhasil dengan sangat memuaskan.”Ungkap Heri
https://portalbermano.com/usai-raih-rekom-pkb-kopli-ansori-kembali-terima-rekom-partai-nasdem/
Kita bersama tahu bahwa beberapa dekade sebelum ini, Program turun tanam dua kali dalam setahun selalu gagal, dan bukan hanya gagal, tetapi lebih dari itu adalah merugi, akan tetapi berkat kerja keras dan dukungan yang luas dalam berbagai hal dari pememrintah daerah serta sebagaiman kita sama sama ketahui bapak bupati juga tidak segan segan turun langsung memberikan arahan serta mensuport masyarakat sehinnga program MT-2 dapat berhasil dan dapat dapat dinikmati dengan baik.
“Insya Allaah tahun ini tahun ini ada 120 hektar lebih luasan lahan persawahan yang akan mengikuti program MT-2, dibanding dengan tahun lalu hanya 40 hektar, ada kenaikan mencapai 200 % luasan lahan yang akan turun tanam pada musim tanam kedua tahun 2024 ini.” Tutup Heri. (RMF-NikBong)