Penulis : Romlan
Jadi wartawan memang harus kepo dan gigih saat melakukan kegiatan jurnalistik, supaya bisa mendapatkan informasi dan data lengkap untuk bahan berita. Kalau bahannya tidak lengkap, nanti beritanya tidak layak siar, atau beritanya tidak berbobot.
Tapi jangan salahgunakan kepo untuk mencari kesalahan orang, lalu jadi bahan negosiasi untuk meminta sejumlah uang. Informasi dan data yang diperoleh dari kepo itu hanya untuk bahan berita, jangan digunakan untuk negosiasi.
Jangan pernah meminta yang bukan hak kita, termasuk minta-minta THR kepada pejabat atau pengusaha. Apalagi sampai memaksa dan mengancam akan memberitakan kesalahannya, itu termasuk unsur tindak pidana pemerasan.