Redaksi Portalbermano.com
Lebong,Portalbermano.com-Oknum mantan kepala sekolah SD 32 terduga pelaku penggelapan dan penyimpangan dana bantuan social bidang pendidikan Program Indonesia Pintar (PIP) yang sedang dan masih berproses hukum di Polres Lebong dan sa’at ini masih menjadi guru biasa di SD 32 Lebong,kini kembali dilaporkan oleh beberapa wali murid dan Ruslan kepala sekolah SD 41 Sukanegeri Topos kabupaten Lebong ke Polisi (Polsek Rimbo Pengadang Polres Lebong Polda Bengkulu) dengan sangkaan melakukan penganiayaan terhadap beberapa orang siswa SD 41 Lebong.
Sebagaimana diberitakan oleh Media online Portalbermano.com yang terbit beberapa menit lalu, Oknum terduga pelaku Penggelapan dan penyelewengan Dana Bantuan social bidang Pendidikan program Indonbesia Pintar (PIP) ini diduga melakukan penganiayaan terhadap siswa SD 41 sukanegeri Lebong dengan Korban atas Nama “R” bin Alvian dan “I” bin Sadam Husen,meski sempat dibantah oleh terduga pelaku “KB”
https://portalbermano.com/belum-tuntas-masalah-penyelewengan-pipoknum-guru-kini-diduga-aniaya-siswa/
Tepat pada pukul 21.35.WIB awak media portalbermano.com berhasil mendapatkan inpormasi bahwa Ruslan kepala sekolah SD 41 yang siswanya menjadi korban penganiayaan bersama dengan beberapa wali murid SD 41 berada di Polsek Rimbo Pengadang Polres Lebong Polda Bengkulu.terkomfirmasi melakukan pelaporan terkait kasus penganiayaan yang dialami oleh siswanya dengan terduga pelaku “KB” Oknum Mantan Kepala Sekolah SD 32 Lebong yang juga terduga pelaku Penggelapan dan peyimpangan Dana Bantuan Sosial Bidang Pendidikan Program Indonesia Pintar (PIP).
Hingga berita ini ditayangkan pada Pukul 22.17 WIB ,pihak kepolisian Sektor Rimbo Pengadang belum dapat dikomfirmasi terkait inpormasi pelaporan dimaksud.
salah satu sumber awak media Portalbermano.com yang malam ini pukul 22.17 WIB berada di Polsek Rimbo pengadang memastikan bahwa Kepala sekolah SD 41 Ruslan membuat laporan Polisi terkait adanya kasus penganiayaan yang menimpa siswanya dan diduga dilakukan Oleh Oknum Guru Mantan Kepala SD 32 “KB”
3 komentar